Android 12L sebagai sistem operasi terbaru dari Google. Meskipun saat ini sudah banyak tablet berbasis Android, namun belum mampu mengalahkan pangsa pasar iPad Apple yang besar. Hal yang menjadikan alasan besar untuk ini, karena Android memiliki sistem lemah. Terutama untuk melayani tampilan tablet yang lebih besar.
Namun kini Google tampaknya menganggap masalah ini lebih serius. Pada ajang Android Dev Summit 2021, Google memperkenalkan pembaruan sistem operasi khusus. Baik perangkat yang memiliki layar besar, seperti tablet maupun ponsel lipat.
Pembaruan sistem operasi tersebut yang diberi nama Android 12L. Pada Android versi ini, tampilan antarmuka yang dioptimasi untuk penggunaan layar besar. Hal ini mencakup fitur yang akan menjadikan penggunaan layar besar semakin mudah dan lebih efisien.
Fitur yang dihadirkan meliputi penempatan tombol akses home screen, lock screen, notifikasi, Quick Setting, dan yang lainnya. Google juga mengungkapkan bahwa perangkat dengan kepadatan pixel di atas 600, nantinya akan menampilkan layout dengan dua kolom untuk dapat memaksimalkan ukuran layarnya.
Sistem Operasi Terbaru Android 12L
Google resmi memperkenalkan sistem operasi terbaru ini pada Kamis (28/10/2021). Operation System (OS) tersebut yang secara khusus untuk gadget, tablet, serta ponsel lipat. Tidak hanya itu, pengguna Chromebook juga dapat menggunakan OS terbaru tersebut. Secara umum, pembaruan sistem tersebut hanya akan mendukung Android di layar besar menjadi lebih baik.
Hal itu termasuk perubahan elemen UI dan dukungan kompatibilitas. Google menambahkan pusat notifikasi panel ganda baru yang ditampilkan pada tablet serta ponsel lipat. Perubahan notifikasi yang dilakukan pada bagian setelan, layar kunci, layar utama, dan pola kuncinya. Pada perilisan resmi sistem operasi terbaru ini yang akan dilakukan pada awal 2022, sambil menunggu kehadiran ponsel lipat, tablet, dan Chromebook yang baru.
Fitur di Android 12L
Perubahan yang tampak pada pola layar kunci dan kontrol PIN pada tablet saat ini. Dengan menampilkan bagian sisi layar menjadi lebih mudah dijangkau. Penggunanya hanya cukup mengetuk sisi lain layarnya, untuk dapat mengontrol pin atau pola ke sisi itu. Pada perangkat lipat, Google memaksimalkan kisi-kisi layar beranda dan memoles transisi flip-unfold.
Sehingga pengguna dengan mudah berpindah dari satu layar eksterior ke layar yang lebih besar. Selain itu memperkuat kontinuitas serta mempertahankan pilihannya. Anda dapat mengetahui fitur layar terpisah baru yang lebih mudah penggunaannya. Bahkan memungkinkan Anda untuk menjalankan dua aplikasi bersamaan dengan mudah.
Anda juga dapat melihat bilah tugas baru yang muncul secara otomatis. Pada saat Anda menggunakan perangkat seperti tablet. Anda hanya cukup melakukan drag-and-drop aplikasi yang diinginkan pada layar, kemudian akan tampak di bagian yang Anda pilih.
Pada pengumuman resminya, Android 12L ditujukan khusus perangkat dengan spesifikasi layar besar. Tentu dengan memiliki ukuran layarnya di atas 600 dp. Secara menyeluruh, tampilan OS ini tampak serupa dengan perangkat dari Apple yang terdapat di iPad, yakni iPadOS. Namun beberapa fiturnya sudah dapat digunakan di laman developer preview untuk sistem operasi terbaru ini.
Pada laman tersebut dapat mengunduh emulator sistem operasi terbaru untuk mencobanya. Google pun juga melakukan kerja sama dengan para rekan OEM untuk memberikan pembaruan 12L. Bahkan juga termasuk developer preview di Lenovo P12 Pro.
Pembaruan Android 12L ini tampaknya dilakukan Google dengan semakin banyaknya ponsel lipat di pasaran. Bahkan kemungkinan lainnya Google akan merilis ponsel lipat di masa yang akan datang.