Baru-baru ini dunia digemparkan dengan Mark Zuckerberg yang memperkenalkan proyek teknologi Metaverse terbarunya. Tak sedikit orang yang penasaran apa yang akan dilakukan perusahaan teknologi terbesar itu.
Apa Itu Proyek Teknologi Metaverse?
Nama Metaverse sebenarnya tidaklah asing bagi kita. Tetapi, Metaverse yang diperkenalkan oleh perusahaan teknologi terbesar ini memiliki arti yang berbeda.
Proyek teknologi Metaverse memiliki definisi dunia nyata pada tingkat yang sepenuhnya baru dan merupakan penyatuan dunia virtual dan nyata.
Artinya, Metaverse dapat dikatakan sebagai sebuah ruang virtual yang dapat digunakan bersama. Dalam ruang virtual ini, penggunanya dapat melakukan interaksi serta aktivitas lainnya seperti di dunia nyata.
Metaverse merupakan sebuah langkah revolusioner dalam bidang teknologi internet dan sosial media. Proyek ini nantinya akan mengubah cara penggunaanya terhubung ke internet.
Cara Kerja Metaverse
Saat ini manusia berbondong-bondong mengembangkan banyak teknologi. Tujuanya adalah untuk mempermudah kita dalam beraktivitas.
Sejak terjadinya pandemi, manusia mulai berpikir teknologi apa saja yang dapat memungkinkan penggunanya tetap berinteraksi jarak jauh.
Dalam hal tersebut, tentunya, kata “internet” dan “dunia maya” sudah tidak asing lagi untuk didengar. Semua orang menggunakan internet dan media sosial untuk berinteraksi melalui layar.
Proyek teknologi Metaverse merupakah salah satu revolusi dalam dunia internet yang tujuannya adalah untuk tetap menghubungkan umat manusia. Dengan mengusung dunia virtual 3G bak di dunia game, Metaverse digadang-gadang merupakan proyek pengubah dunia di masa depan.
Metaverse bekerja dengan menghubungkan antara Ar dan VR. Dengan adanya penggabungan tersebut, Anda tidak hanya bisa menonton, tetapi juga ikut melakukan aktivitas di dunia virtual tersebut.
Anda dapat bermain, bekerja hingga mengunjungi teman hanya dengan kacamata AR. Hingga nantinya, Semua aspek kehidupan akan menyatu kedalam Metaverse ini.
Metaverse dan Internet
Proyek teknologi Metaverse ini tidak akan bisa menggantikan internet. Keduanya akan saling berkaitan satu sama lain nantinya.
Dengan kata lain, Metaverse hanya akan membuat internet terasa lebih nyata. Anda akan merasakan kehadiran seseorang lebih dari sekedar melihatnya via smartphone saja.
Dengan kata lain, menggunakan Metaverse sama seperti Anda akan masuk ke dunia 3D sebagai avatar. Dengan avatar tersebut, maka Anda dapat beraktivitas seperti halnya di dunia nyata.
Karakteristik Metaverse yang Ada
Menurut para ahli, Metaverse lekat dengan beberapa karakteristik dasar.
Persisten
Karakteristik yang pertama adalah persisten. Artinya, proyek ini akan terus berjalan tanpa jeda dan tidak akan berakhir.
Real-time
Peristiwa dalam ruang virtual Metaverse memanglah sudah didesain sebelumnya. Namun, pengguna tetap bisa merasakan pengalamannya secara langsung atau real-time.
Fungsi Ekonomi
Karena hakikatnya yang merupakan dunia kedua, maka Metaverse akan memungkinkan Anda untuk melakukan apa yang biasanya terjadi di dunia nyata.
Salah satunya adalah dapat terjadinya kegiatan ekonomi seperti aktivitas jual-beli. Mata uang yang digunakan pun akan berbasis blockchain.
Jembatan Dari Dunia Nyata
Teknologi augmented virtual dalam Metaverse membuat proyek ini dapat menghubungkan antara dunia nyata dan virtual. Dengan melalui digitalisasi atau tautan koordinat grafis yang sebenarnya, maka kita bisa mendapatkan dunia virtual yang sama dengan seperti di dunia asli.
Ruang Terbuka Bagi Pengguna
Hal yang paling menarik dari proyek ini adalah pengguna yang berperan sebagai kontributor konten terbesar. Hal ini berbeda dengan digital universe versi terdahulu hingga saat ini, dimana konten dan pengalaman di dalamnya dibuat bersama oleh perusahaan dan juga pengguna.
Proyek teknologi Metaverse ini merupakan internet masa depan yang nantinya akan memberikan ruang virtual lebih besar. Sehingga manusia dapat melakukan kegiatan apa saja secara virtual.